Inggris Gagal dalam 90 menit pertandingan. Uruguay akhirnya keluar sebagai pemenang dalam pertandingan kedua Grup D Piala Dunia 2014. Dominasi penguasaan bola Inggris ternyata hanya berbuah kekalahan.
Pertandingan bertajuk hidup mati bagi kedua tim digelar di Arena Corinthians, Sao Paulo, pada Jumat dini hari WIB (20/6/14) itu berakhir dengan skor 2-1 untuk Uruguay. Tim asuhan Oscar Tabarez berhasil unggul lebih dulu lewat gol sundulan dari Luis Suarez di babak pertama. Usai turun minum, Inggris tampilkan permainan yang lebih agresif, alhasil Rooney mampu mencetak gol penyama kedudukan. Tak bertahan lama, Suarez mampu menjebol kembali gawang Inggris yang dijaga oleh Joe Hart.
Dengan hasil ini, semakin kecil peluang Inggris untuk bisa melanjutkan langkah di Piala Dunia 2014 usai kalah dalam dua pertandingan. Sementara itu, Uruguay akhirnya dapatkan tiga poin setelah di pertandingan pertama dikalahkan Kosta Rika.
Pelatih Oscar Tabarez memilih formasi 4-4-2 untuk timnas Uruguay. Duet maut Suarez dan Cavani berada di barisan depan. Sementara itu, sang kapten Diego Lugano absen karena cedera dan pemain veteran Diego Forlan tidak diturunkan sejak babak pertama.
Di kubu Inggris, Roy Hodgson menerapkan formasi 4-2-3-1 untuk bisa lebih agresif menggedor lini belakang Uruguay. Susunan pemain ini sama persis saat pertandingan pertama melawan Italia, Rooney memimpin para pemain muda seperti Welbeck, Sturridge dan Sterling di lini serang.
Sepanjang babak pertama, Inggris mampu mendominasi jalannya pertandingan dan sukses melepaskan lima tembakan namun tidak ada yang berbuah satu pun gol. Uruguay justru bermain lebih efektif, hanya melepaskan tiga tendangan, namun berhasil mencetak sebuah gol lewat tandukkan Suarez.
Susunan pemain:
Uruguay:Fernando Muslera; Diego Godin, Alvaro Pereira, Jose Gimenez, Martin Caceres; Cristian Rodriguez, Nicolas Lodeiro (Christian Stuani 67’), Arevalo Rios, Alvaro Gonzales (Jorge Fucile 78’); Luis Suarez (Sebastian Coates 88’), Edinson Cavani; Pelatih: Oscar Tabarez
Inggris:Joe Hart; Glen Johnson, Leighton Baines, Gary Cahill, Phil Jagielka; Steven Gerrard, Wayne Rooney, Danny Welbeck (Adam Lallana 70’), Jordan Henderson (Rickie Lambert 78’), Raheem Sterling (Ross Barkley 64’); Daniel Sturridge; Pelatih: Roy Hodgson
Jalannya pertandingan:
Pertarungan sudah berjalan dengan ketat sejak awal laga. Di menit ke-2, kiper Uruguay, Muslera gagal menangkap bola, saying Sturridge kurang siap menyambar bola tersebut.
Tidak mau kalah, Uruguay berbalas menyerang. Menit ke-5, mendapat kesempatan dari tendangan sudut, Suarez langsung mengarahkan bola kea rah gawang, dengan sigap Joe Hart berhasil menghalau bola tersebut.
Di menit ke-10, Inggris dapatkan tendangan bebas hanya berjarak beberapa meter dari kotak penalti. Rooney yang menjadi eksekutor mengarahkan bola masih menyamping sedikit di gawang Uruguay.
Berselang lima menit, Cristian Rodriguez melepaskan tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti, namun masih berada tipis di atas gawang Inggris.
Hingga 25 menit jalannya pertandingan, Inggris selalu kesulitan mencari celah karena pressing ketat yang dilakukan para pemain belakang Uruguay.
Menit ke-27, Cavani yang menerima umpan mendatar dari Suarez, tendangannya masih melambung di atas gawang Hart.
Inggris hampir saja mendapatkan sebuah gol di menit ke-31 jika saja sundulan Rooney yang memanfaatkan umpan dari Gerrard, tidak membentur mistar gawang Uruguay.
Tim asuhan Oscar Tabarez akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-38. Cavani yang mengirim umpan silang, mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Suarez melalui sundulan kepalanya. 1-0 Uruguay memimpin atas Inggris.
Dua menit kemudian, Inggris lancarkan serangan cepat yang diselesaikan dengan tendangan keras dari kaki kiri Sturridge, namun Muslera berhasil menghalau laju bola.
Wasit meniup peluit berakhirnya babak pertama. Gol sundulan dari Suarez membawa Uruguay untuk sementara ini memimpin dengan skor 1-0 atas Inggris.
Babak kedua dimulai, kedua tim langsung saling menyerang. Uruguay bahkan nyaris menambah gol di menit ke-52 lewat sepakan Cavani yang masih melebar di sisi gawang Hart.
Satu menit berselang, Inggris balik menyerang. Beruntung Muslera berhasil mengamankan bola tendangan Rooney dari jarak dekat.
Menit ke-62 Inggris nyaris saja menyamakan kedudukan jika Rooney berhasil menyelesaikan dengan baik umpan yang dilepaskan oleh Sturridge.
Tendangan mendatar Sturridge dari luar kotak penalti di menit ke-73 dapat diantisipasi dengan baik oleh Muslera.
Akselarasi cepat dari Glen Johnson menyisir sisi lapangan langsung mengirimkan umpan silang mendatar ke Rooney dan berhasil dimanfaatkan dengan satu sontekan menjadi gol. Menit ke-75, akhirnya papan skor di Arena Corinthians berubah menjadi 1-1 bagi kedua tim.
Sturridge terus menebar ancaman di gawang Uruguay. Menit ke-78, tendangan mendatarnya masih berhasil ditepis oleh Muslera.
Dengan memanfaatkan serangan balik cepat, Suarez yang tinggal berhadapan dengan Joe Hart mampu melepaskan tendangan keras ke gawang Inggris pada menit ke-84. 2-1 Uruguay kembali memimpin atas Inggris. - Inilah
