Headlines News :
Home » » Kronologi dan Penyebab Kebakaran Pasar Senen

Kronologi dan Penyebab Kebakaran Pasar Senen

Kronologi Penyebab Kebakaran Pasar Senen Jakarta PusatKebakaran hebat melanda pertokoan Pasar Senen, Jakarta Pusat. Kejadian tersebut berlangsung sejak pukul 04.15 WIB. Perwira Piket Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat Syarifudin menuturkan kronologi kejadian. Menurut dia, kebakaran di Blok III Pasar Senen bermula dari lantai satu hingga merambat ke tempat lain. "Api awalnya terlihat di lantai satu, kemudian membesar dan paling terdampak sekarang di lantai tiga," kata Syarifudin di lokasi kebakaran, Kamis (19/1/2017). Syarifudin mengatakan, petugas sudah berjibaku memadamkan api yang membakar blok pasar tersebut sejak pukul 04.15 WIB.

Pintu gerbang lantai satu yang masih terkunci menyulitkan petugas untuk masuk ke gedung guna memadamkan api. Alhasil, petugas hanya bisa memadamkan api dari luar. "Gerbangnya masih dikunci semua, kita coba antisipasi agar api tidak merambat," ujar dia, seperti dikutip dari Antara. Api terus merambat, petugas pun menambah mobil pemadam kebakaran dari 27 unit menjadi 45 unit guna mendukung upaya pemadaman. Mobil-mobil pemadam kebakaran itu berasal dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat serta mobil bantuan dari dinas pemadam di Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Jakarta Timur. "Di lantai tiga Blok III api sudah merembet secara merata, kami juga sudah kerahkan peralatan dan unit yang kami punya," ujar dia.

Lokasi Blok III Pasar Senen yang terbakar tepat menghadap jalan layang Pasar Senen ke arah Matraman, Jakarta Pusat. Kebakaran tersebut menimbulkan asap hitam membumbung tinggi, yang sampai kelihatan dari kawasan Tugu Tani, yang berjarak sekitar 800 meter dari lokasi kebakaran. Petugas belum dapat menyimpulkan penyebab kebakaran Pasar Senen serta korban dan kerugian yang diakibatkannya.

Kebakaran yang terjadi di Pasar Senen, Jakarta Pusat, pagi ini masih belum berhasil dipadamkan. Api terus menjalar ke lantai dua pasar yang sangat terkenal itu. Petugas kini mengerahkan 42 unit mobil pemadam kebakaran, dan kemungkinan masih akan ditambah lagi. Petugas kesulitan memadamkan api karena banyaknya bahan yang mudah terbakar dan sulitnya petugas menjangkau titik api. Saat petugas datang, masih banyak pintu gerbang pasar yang masih terkunci. ”Kami kesulitan menjangkau titik api karena banyak gerbang yang masih terkunci,” kata Edy Rudiyanto, petugas pemadam kebakaran. Menurutnya, dari keterangan saksi mata, api pertama kali diketahui dari lift di lantai 1. Kemudian api dengan cepat menjalar menuju lantai 2 yang berisi perlengkapan aksesoris dan pakaian.
Share this article :
 
Support : Creating Website | Data Biografi | Mas Template
Copyright © 2011. Peristiwa Fenomena - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger