Pilkada Deli Serdang - Pelaksanaan Pilkada Deliserdang jatuh pada 23 Oktober 2013 mendatang. Terkait hal ini, Gubernur Sumatera Utara
(Sumut), menetapkannya sebagai hari libur dalam surat keputusan Gubsu Nomor 188.44/764/KPTS/Tahun 2013. Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Deliserdang, Mohammad Yusri didampingi komisioner Agusnedi akhir pekan lalu.
Yusri bilang, dalam keputusan Gubsu itu, KPU diminta untuk menyebarluaskan penetapan hari libur itu kepada seluruh masyarakat Deliserdang. "Kita sudah sialisasikan hari libur Pilkada ke institusi, perusahaan swasta, BUMN dan negeri serta perusahaan-perusahaan lainnya," kata Yusri.
Sementara Sekretaris KPU Deliserdang, Hayat Simatupang menambahkan, KPU meminta agar perusahaan di sekitarnya bisa mematuhi surat keputusan tersebut. "Perusahaan tidak harus libur total. Tapi tinggal mengatur jadwal atau sip untuk para pekerjanya atau karyawannya," jelas Hayat.
Kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Deli
Serdang, Sumatera Utara periode 2013-2018 dibagai dalam enam zona yang mencakup 22 kecamatan di daerah itu. Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Deli Serdang Zakaria Siregar di Lubuk Pakam, mengatakan pertemuan dengan tim sukses masing-masing calon diputuskan bahwa kampanye nantinya akan dibagai dalam enam zona.
Dalam pertemuan tersebut juga diputuskan jadwal kampanye akan dimulai tanggal 6 Oktober hingga 19 Oktober 2013, sedangkan jenis kampanye dibagai empat yakni rapat umum atau kampanye terbuka, pertemuan terbatas, tatap muka dan dialog.
"Untuk kampanye terbuka, pertemuan terbatas, tatap muka, masing-masing calon akan mendapat tiga kali kesempatan menyampaikan visi misinya di hadapan pendukungnya, sementara untuk dialog dua kali kesempatan," ujarnya, kemarin.
Sementara untuk pembagian zona dan jadwal kampanye di masing-masing zona, belum diputuskan. Ini nanti akan dilakukan melalui pengundian. Pilkada Deliserdang akan berlangsung 23 Oktober 2013, diikuti 11 pasangan, yakni Ashari Tambunan-Zainuddin Mars yang diusung PAN, PKB, PBB, dan Gerindra.
Selanjutnya pasangan Tengku Ahmad Thala'a-Hardi Mulyono (Golkar, PPP, Partai Patriot), Fatmawati Takrim-Subandi (Demokrat), Timbangen Ginting-Parningotan Sembiring (PDIP, PPRN, PDK, PKPI, PIS, Partai Buruh, Partai Kedaulatan, PKDI, dan PDS), dan Muhammad Idris-Satrya Yudha Wibowo (PKS, Hanura).
Sedangkan pasangan calon yang maju dari jalur perseorangan, yakni Harun Nuh-Bambang Hermanto, Rabu Alam-Purnama Ginting, Eddy Azwar-Selamat, Musdalifah-Syaiful Syafri, Sudiono-Haris Binar Ginting, dan Sihabuddin-Nemaken Tarigan.