Headlines News :
Home » » Penghitungan Suara Pilkada Ende Putaran Kedua

Penghitungan Suara Pilkada Ende Putaran Kedua

Pilkada Kabupaten Ende putaran kedua diikuti Paket Marsel – Djafar dan paket Darmawan. Pilkada Kabupaten Ende di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) putaran dua akan berlangsung pada 2 Desember 2013. Keputusan untuk menetapkan jadwal pilkada putaran dua ini, setelah waktu yang diberikan oleh KPU kepada pasangan calon yang merasa tidak puas dengan hasil pleno tidak melakukan gugatan ke MK.

Ketua Pokja Pemilu Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT Yoseph Dasi Djawa di Kupang, Kamis mengatakan "Saya baru kembali dari Ende untuk mendamping KPU Ende menggelar pleno persiapan pelaksanaan pilkada putaran kedua dan disepakati, waktu pemungutan suara putara dua pada 2 Desember 2013," kata Dasi Djawa.

Penentuan waktu ini dia menjelaskan, dengan mempertimbangkan waktu persiapan logistik, terutama surat suara yang harus di cetak di Pulau
Jawa. Menurut dia, dalam pilkada dua putaran dua nantinya akan bertarung dua pasangan calon yakni pasangan "incumbent" (pejabat kini) Don Bosco Wangge-Dominikus M Mere (Darmawan) dan pasangan Marsel Petu-Djafar Achmad.

Pada Pilkada Ende 21 Oktober yang diikuti delapan pasangan calon, pasangan Don Bosco Wangge-Dominikus M Mere meraih 37.288 suara atau sekitar 28 persen dari 133.159 total suara sah, sedang pasangan Marsel Petu-Djafar Achmad meraih 32.062 suara atau sekitar 24,08 persen dari total suara sah.

Posisi ketiga diraih pasangan Martinus Ndate-Haribertus Gani dengan mengumpulkan 20.260 suara atau sekitar 15,21 persen suara, posisi keempat ditempati pasangan Yosep Badeoda-Mansur Mberu dengan mengumpulkan 12.429 suara atau sekitar 9,33 persen. Untuk posisi kelima direbut pasangan Agustinus G Ngasu-Achmad Mochtar dengan mengumpulkan 12.032 suara atau sekitar 9,04 persen.

Posisi ke enam ditempati pasangan Hendrik Latu-Abdul Kadir 8.257 suara atau sekitar 6,20 persen. Posisi ketujuh direbut pasangan Piet Lengo-Sipri Reda Lio dengan mengumpulkan 6.172 suara atau 4,64 persen, sedang posisi di nomor buntut diraih pasangan Servas Mario Paty-Yohanes Nggae dengan memperoleh 4.659 suara atau 3,50 persen.

Peserta pilkada di Kabupaten Ende yang memiliki salah satu objek wisata langka dunia berupa Danau Tiga Warna di puncak Gunung Kelimutu itu, merupakan yang terbanyak dalam sejarah pilkada di NTT. Dalam pilkada putaran kedua dijadwalkan oleh KPU setempat 2 desember 2013, pasangan "incumbent" Don Bosco Wangge-Dominikus M Mere (Darmawan) lebih berpeluang untuk menduduki kursi bupati dan wakil bupati Ende periode 2013-2018.

Sebanyak 678 personil kepolisian dari Polres Ende siap mengamankan pelaksanaan Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Ende putaran kedua. Personil polisi yang disiapkan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada Kabupaten Ende secara tehknis diawali dengan melakukan pengamanan proses pendistribusian logistik untuk keperluan Pilkada oleh KPU
Kabupaten ke masing-masing kecamatan hingga ke desa maupun kelurahan bahkan ke lokasi TPS yang ada di seluruh Kabupaten Ende.

Selain mengamankan proses pendistribusian logistik jelas Kapolres Musni anggota polisi juga disiapkan untuk mengamankan pelaksanaan proses pencoblosan di masing-masing TPS. Dijelaskan selain anggota polisi dari Polres Ende pelaksanaan Pilkada Kabupaten Ende juga akan dibantu oleh anggota polisi dari Polres Sikka dan Polda NTT serta Brimob Ende juga anggota TNI.

Anggota polisi yang dikirim untuk melakukan pengamanan proses
pencoblosan juga bertugas melakukan pengamanan proses perhitungan mulai dari TPS, PPK hingga di tingkat KPU Kabupaten Ende. Hal itu dilakukan guna menjamin proses perhitungan suara agar benar-benar aman bebas dari intervensi sehingga dengan demikian Pilkada Kabupaten Ende yang jujur, adil dan bertabat dapat tercipta sebagaimana harapan seluruh masyarakat Kabupaten Ende.

Share this article :
 
Support : Creating Website | Data Biografi | Mas Template
Copyright © 2011. Peristiwa Fenomena - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger