Headlines News :
Home » » Kontroversi Kritik Agama Game Pokemon Go

Kontroversi Kritik Agama Game Pokemon Go

Arti kata Pokemon Saya Yahudi - Penyebab Kontroversi dan Kritik Agama Game Pokemon Go Makna Pokemon dalam Bahasa YahudiPokémon merupakan nama romanisasi dari nama Jepang "Pocket Monsters" (ポケットモンスター Poketto Monsutā?). Kata "Pokémon", selain merujuk ke waralaba Pokémon itu sendiri, juga merujuk pada 721 spesies fiksi yang muncul dalam semua seri Pokémon. Seperti kata deer dan sheep, penyebutan kata tunggal dan jamak Pokémon dalam bahasa Inggris tidak ada bedanya. Kata Pokémon dalam bahasa Inggris bisa merujuk pada satu Pokémon saja atau lebih dari satu.

Pandangan Islam - Di Arab Saudi, pada tahun 2001, pemerintah setempat sempat menarik semua versi Pokémon dikarenakan beberapa nama Pokémon diindikasikan mengandung arti bahasa Yahudi yang bisa mempengaruhi iman seorang Muslim. Selain itu, nama-nama yang disematkan kepada Pokémon juga berarti harfiah kekerasan Muslim terhadap seorang pemeluk Yahudi. Namun saat ini masalah tersebut sudah selesai, tepatnya sejak pertengahan tahun 2004, dengan jalan keluar semua waralaba media Pokémon yang diimpor ke Arab Saudi diharuskan memakai nama asli dan bukan nama versi Inggris.

Pandangan Kristen - Para pemeluk agama Kristen sempat berang dengan adanya serial Pokémon. Salah satu sebabnya adalah, Pokémon secara tidak langsung mengakui adanya teori evolusi yang dikemukakan oleh ilmuwan biologi kontroversial, Charles Darwin. Selain itu beberapa nama Pokémon juga diartikan bisa mengundang masalah kekerasan bila ditilik dari iman Kristiani, karena merujuk pada kreasi yang berakar dari kitab Kejadian dalam Perjanjian Lama. Sekali lagi masalah ini bisa diselesaikan setelah pihak Gereja Katolik Roma di Vatikan yang saat itu masih dijabat Paus Yohannes Paulus II menegaskan bahwa setelah para kardinal dan uskup meneliti Pokémon, di dalamnya sama sekali tidak ditemukan hal-hal yang berbau kekerasan dalam agama Katolik Roma. Lebih lanjut kemudian juru bicara Vatikan menegaskan bahwa Pokémon adalah murni imajinasi seseorang dan tidak mengandung unsur pelecehan moral. Sementara itu, Gereja Anglikan di Inggris merilis sebuah permainan kartu bernama "Christian Power Cards" pada tahun 1999 untuk merespon tuduhan pada Pokémon yang berjuluk Pokémon to be Satanic, game ini sama dengan Pokémon TCG namun dengan memakai unsur-unsur dari Al-Kitab.

Pandangan Yahudi - Pada tahun 1999, beberapa orang pemeluk agama Yahudi yang tergabung dalam sebuah grup bernama Anti-Defamation League sempat menuntut Nintendo untuk mengubah gambar dalam Pokémon TCG untuk gambar Golbat dan Ditto, karena gambar di dua kartu tersebut menggambarkan sesuatu yang anti-Semit. Aslinya, gambar tersebut adalah gambar kartu yang khusus dipasarkan di Jepang yang notabene mayoritas penduduknya beragama Buddha dan Shinto. Nintendo akhirnya mengalah dan membuat versi lain untuk Amerika Utara dan Eropa pada tahun 2000.

Kesehatan - 16 Desember 1997, lebih dari 635 anak Jepang dilarikan ke rumah sakit dengan gejala epilepsi. Diyakini penyebabnya adalah salah satu episode Pokémon yaitu, "Dennō Senshi Porygon", (versi romaji: "Electric Soldier Porygon", season 1, episode 38). Sebagai jalan keluar dari masalah di atas, episode tersebut, dalam Pokémon versi AS dan Eropa (termasuk yang disiarkan di SCTV pada tahun 2001) dibatalkan dan dicoret dari skema original non-Jepang. Masalahnya terletak pada cahaya warna biru dan merah yang ditenggarai bisa menyebabkan masalah epilepsi, termasuk kepada orang yang sebelumnya tidak pernah terkena epilepsi. Apes bagi Pokémon karena kemudian franchise ini jadi bahan parodi di berbagai serial kartun saingan, di antaranya dalam The Simpsons, South Park, dan Transformers: Beast Machine.

Monster in My Pocket - Pada Maret 2000, Morrison Entertainment Group, sebuah perusahaan pengembangan mainan kecil yang berpusat di Manhattan Beach, California, menuntut Nintendo karena dalam anggapan mereka, Nintendo dirasa memakai nama Pokémon sebagai pengembangan dari karakter "Monster in My Pocket". Untung bagi Nintendo karena hakim pengadilan tidak menemukan bukti yang cukup untuk bisa menghukum Nintendo. Akhirnya Morrison mengalah dan mencabut tuntutannya pada November 2001. #Lihat pula : Biografi Satoshi Tajiri - Penemu Game Pokemon


Share this article :
 
Support : Creating Website | Data Biografi | Mas Template
Copyright © 2011. Peristiwa Fenomena - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger