Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) dan Kota Manado masih aman dan kondusif pasca- gempa di Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara dengan magnitudo 7,1. "Iya, jadi di Sitaro hanya dapat rasakan di daerah Ulu, Kecamatan Siau Timur. Itupun lemah. Yang jelas, situasi dan kondisi di Sitaro tetap aman dan kondusif," ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro Bob Wuaten saat dikonfrimasi Kompas.com, Sabtu (29/12/2018) sore. Ia mengimbau, masyarakat tetap tenang dan jangan terpancing. "Tetap mengikuti petunjuk pemerintah daerah," ujarnya.
Gempa Magnitudo 7,1 Terjadi di Kepulauan Talaud Sulawesi Utara
Sementara itu, Wali Kota Manado Vicky Lumentut melalui Kepala BPBD Manado Maxmilian Tatahede mengimbau masyarakat tetap tenang, namun waspada. "Karena bencana gempa bumi tidak dapat diprediksi, jadi harus tetap waspada. Untuk wilayah pesisir, karena sekarang kecepatan angin dan gelombang tinggi, jadi masyarakat terutama nelayan agar supaya tidak melaut," katanya. "Masyarakat yang ingin ke pantai kalau bisa jangan dulu. Karena beberapa hari kedepan gelombang masih cukup tinggi," tandasnya. Seperti diketahui, Sitaro dan Manado merupakan dua di antara beberapa wilayah yang merasakan gempa. Sitaro intensitas III MMI, sedangkan Manado intensitas II MMI. Pantauan Kompas.com, pasca-gempa aktivitas di Kota Manado tetap berjalan normal. Kondisi air laut terpantau normal, Sabtu sore.