Mulai dari gerhana bulan, hujan meteor sampai pertemuan dua planet merupakan fenomena alam yang akan kembali hadir di 2015. Awal tahun ini, tepatnya Januari, dua buah planet berada di jarak terdekatnya. Efeknya akan memberikan cahaya yang cukup terang ke bumi. Planet Venus dan Jupiter akan menghiasi langit sore di Bumi dengan cahaya yang terang di bulan Januari.
Saking terangnya, kebanyakan orang menganggap jika keduanya adalah sesuatu yang berasal dari planet alien. Pada saat tersebut, Venus dan Jupiter akan bergabung dengan bintang terang Sirius dan Capella sebagai bintang yang mirip dengan UFO. Namun, arah mereka sejatinya berbeda. Jupiter akan memancarkan cahaya terang dari timur sedangkan Venus akan berada di barat.
Di sepanjang 2015 ini, menurut Cincinati Observatory, Kamis 1 Januari 2015, planet-planet terang akan berada dekat satu sama lain. Pada 10 Januari, Mercurius dan Venus akan memancarkan cahaya bersamaan setelah matahari terbenam. Pagi hari di 20 Februari, bulan akan membentuk segitiga yang cantik bersama dengan Venus dan Mars di ketiga titik yang berdekatan.
Dua buah planet yang paling terang, Venus dan Jupiter, akan berada cukup dekat satu sama lain pada 30 Juni nanti. Sedangkan pada 7 November, Venus akan berdekatan dengan bulan. Di tahun 2015 ini, diprediksi akan ada dua gerhana bulan kembar. Pertama akan muncul di 4 April sebelum matahari terbit, sedangkan fenomena gerhana lainnnya akan muncul pada 27 September. Untuk fenomena terakhir itu, bentuknya akan sama dengan Supermoon.
Perusahaan observatori planet di Cincinnati, Amerika itu juga mengungkapkan jika masyarakat akan bisa melihat hujan meteor dengan lebih jelas. Pasalnya, tidak ada gangguan cahaya bulan saat puncak hujan meteor berlangsung. Di 2015, hujan Meteor Perseid akan muncul pada 12-13 Agustus. Sedangkan hujan meteor Leonids pada 17-18 November, dan hujan meteor Geminids di 13-14 Desember.
Selain fenomena alam, dunia juga akan disuguhkan berita terbaru di mana NASA akan memberikan terobosannya. Pada April 2015 nanti, misi Dawn NASA akan mulai mengorbit di asteroid terbesar di semesta, Ceres. Sedangkan pada 14 Juli nanti, Horizon buatan NASA akan mendekati planet Pluto, setelah penantian selama 80 tahun. (Viva)