Pasar Johar Semarang Kembali Kebakaran setelah sebelumnya terjadi pada bulan Mei 2015 lalu yang melahap seluruh bangunan beserta seisi gedung. Kini Kompleks Pasar Johar Semarang, Jawa Tengah, kembali terbakar, Sabtu (27/2/2016) malam. Kebakaran melanda salah satu bangunan pasar, yaitu Pasar Yaik Baru yang berada di sebelah Pasar Johar. Kebakaran terjadi sekitar pukul 20.30 WIB. Belasan mobil pemadam kebakaran hilir mudik menuju lokasi kebakaran. Belum diketahui penyebab terjadinya kebakaran dari pasar legendaris tersebut.
Beberapa nitizen di kota lumpia tersebut telah mengabadikan insiden kebakaran ke dalam beberapa gambar. Beberapa akun nitizen juga ramai mendoakan agar musibah kebakaran bisa tertangani. Netizen mengaku masih teringat dengan kejadian kelam saat pasar Johar terbakar. Kebakaran Pasar terjadi di belakang pos polisi Johar, tepatnya depan Masjid Agung Kauman. Hingga saat ini, lokasi kebakaran justru malah ramai jadi tontonan warga sekitar. Para pedagang yang panik membawa dagangannya ke Masjid Agung Kauman, yang berlokasi sebelah barat dari pasar.
Petugas pemadam kebakaran tidak membutuhkan waktu lama untuk memadamkan Pasar Yaik Baru, yang satu kompleks dengan pasar Johar Kota Semarang, Jawa Tengah, yang terbakar pada Sabtu (27/2/2015) malam. Kurang dari dua jam, kebakaran berhasil di atasi. Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Semarang Sumarsono mengatakan, ada 14 mobil Damkar yang diturunkan untuk mengatasi si jago merah.
Kebakaran yang semula terjadi pukul 20.30 WIB tersebut berhasil diatasi pada pukul 22.00 WIB. Ada enam hingga tujuh kios yang ludes terbakar. Petugas masih belum bisa memastikan penyebab kebakaran. Namun yang pasti, menurut keterangan para pedangan, kebakaran terjadi di area tengah pasar di tempat penjualan pakaian. Pemadaman dalam waktu cepat tersebut berhasil dilakukan lantaran Damkar Semarang dibantu petugas dari Instansi lain, yang kebetulan melakukan Jambore di Semarang.
Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita G Rahayu yang sempat mendatangi lokasi kebakaran meminta para pedagang yang terbakar untuk bisa tabah. Untuk langkah ke depan, pihaknya meminta Dinas Pasar untuk menyiapkan tempat para pedagang yang berbakar. Hal tersebut setelah dicek tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, hanya beberapa kios pakaian yang hangus terbakar.