Rio Haryanto Pembalap asal Indonesia bakal start di urutan ke-20 setelah mencatat waktu 1:40:264 di depan juara dunia Formula 1, Lewis Hamilton yang akan memulai ajang balapan di Sirkuit Shanghai pada Minggu (17/04) dari posisi paling buncit. Pada sesi pertama kualifikasi, Hamilton langsung terlempar dari persaingan akibat sistem pemulihan energi pada kendaraan Mercedes yang dia kemudikan tidak berfungsi. Hal ini menyebabkan Hamilton harus memulai balapan pada Minggu (17/04) di posisi paling belakang. Dengan demikian, dia akan start di belakang pembalap asal Indonesia, Rio Haryanto. Terakhir kalinya Hamilton start di posisi paling belakang terjadi pada ajang balap di Hungaria pada 2014 lalu. Kala itu, Hamilton finis di urutan tiga.
Persis di depan Hamilton, di urutan 21, adalah Pascal Wehrlein. Kendaraan pengemudi asal Jerman itu tergelincir dan menabrak pagar pembatas pada sesi pertama kualifikasi sehingga tidak bisa melanjutkan perlombaan. Kemudian di depan Wehrlein adalah sesama pengemudi tim Manor Racing, Rio Haryanto. Pembalap asal Indonesia itu bakal start di urutan ke-20 setelah mencatat waktu 1:40:264.
Rosberg terdepan Sementara itu, Nico Rosberg mampu menunjukkan kepiawaiannya sekaligus kekuatan mobilnya dengan merebut posisi terdepan alias pole position.
Rekan satu tim Hamilton di tim Mercedes itu mencatat waktu 1:35.402 atau unggul setengah detik dari pembalap Red Bull, Daniel Ricciardo. Duo pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen dan Sebastian Vettel, akan memulai balapan Minggu di urutan tiga dan empat. Pada klasemen sementara, Nico Rosberg masih memimpin dengan mengumpulkan 50 poin dari dua balapan. Kemudian, mendulang 33 poin, Hamilton berada di peringkat dua. Adapun Ricciardo menempati peringkat tiga, meraup 24 poin. Duo Ferrari belum bisa melampaui 20 poin. Raikkonen berada di peringkat empat dengan 18 poin, sedangkan Vettel di peringkat enam dengan 15 poin.