Headlines News :
Home » » Kapan Tanggal Berapa Puasa Ramadhan 2017 ?

Kapan Tanggal Berapa Puasa Ramadhan 2017 ?

Hasil sidang Isbat serta Jadwal Imsakiyah Ramadhan Tahun 2017Puasa Ramadhan dan Hari Raya Tahun 2017 diprediksi akan berlangsung bareng. Baik oleh kalangan yang berpegang pada hisab maupun (imkanur) rukyah. Awal puasa Ramadhan akan jatuh pada tanggal 27 Mei 2017, sementara Idul Fitri akan jatuh pada 25 Juni 2017. Kebersamaan penyambutan awal Ramadhan ini terjadi karena posisi hilal saat ijtimak akhir Sya’ban sudah di atas 4 derajat. Kebersamaan juga akan terjadi pada Idul Fitri 1 Syawal 1438 H atau yang lebih dikenal dengan Lebaran Idul Fitri jatuh pada Ahad, 25 Juni 2017. Namun alangkah baiknya bila kita menunggu Hasil sidang Isbat serta Jadwal Imsakiyah Ramadhan Tahun 2017 se-Indonesia yang diumumkan Pemerintah.

Terdapat dua metode dalam penetapan awal bulan hijriah: rukyah dan hisab. Keduanya berpijak dari Hadits Rasulullah “shumu lirukyatihi wa aftiru lirukyatihi”. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, selain rukyat bil’ain (mata telanjang), juga dilakukan rukyat bil ilmi (rukyat melalui perhitungan ilmiah), yang kini lebih dikenal dengan ilmu hisab atau ilmu falak. Dalam sistem rukyat bil’ain, atau lazim disebut rukyah saja, mengharuskan seseorang melihat hilal tanggal 29 bulan Qamariyah. Jika hilal dapat dilihat ketika matahari terbenam (saat terjadinya ijtima’), maka malam itu dan keesokan harinya dinyatakan sebagai bulan baru. Jika tidak, disempurnakan (istikmal) menjadi 30 hari.

Sementara dalam hisab, di Indonesia ada dua aliran: haqiqi dan urfi. Hisab urfi adalah sistem perhitungan kalender yang didasarkan pada peredaran rata-rata bulan mengelilingi bumi dan ditetapkan secara konvensional. Sedangkan hisab haqiqi didasarkan pada peredaran bulan dan bumi yang sebenarnya, bahwa umur tiap bulan tidaklah konstan dan juga tidak beraturan, tergantung posisi hilal setiap awal bulan. Sehingga boleh jadi dua bulan berturut-turut umurnya 29 hari atau 30 hari atau boleh jadi bergantian. Menurut wujudul hilal, bulan baru qamariyah terjadi jika telah memenuhi tiga kriteria yang penggunaannya harus terpenuhi sekaligus. Yakni, telah terjadi ijtima’; Ijtima’ terjadi sebelum matahari terbenam; Piringan/hilal di atas ufuk. - Malam Nisfu Sya'ban 2017

Share this article :
 
Support : Creating Website | Data Biografi | Mas Template
Copyright © 2011. Peristiwa Fenomena - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger