Pilkada Kota Bima 2013 - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bima, telah menetapkan tujuh pasangan calon sebagai peserta Pemilukada 13 Mei 2013 mendatang. Bahkan pencabutan nomor urut sudah dilakukan. Namun rupanya ada baligo mengklaim sebagai pasangan nomer urut 8 sebagai calon Wali dan Wakil Wali Kota Bima periode 2013-2018 yang terpampang di jalan Gator Sobroto, tepatnya di Kelurahan Santi.
Keberadaan baligo yang berukuran satu kali satu meter itu menyita perhatian pengendara. Beberapa berhenti dan mengamati baligo tersebut. Ada yang menarik, di atas baligo tertulis “Mohon jangan Pilih Kami” dan bagian bawah tertulis Pilihlah Sesuai Nurani.
Dua foto terpampang di baligo tersebut, namun tidak disertai nama. Hanya menulis sebagai pasangan Calon Wali dan Wakil Wali Kota Bima. Rupanya mereka adalah Jainuddin dan Gufran. Mereka adalah Ketua dan Sekretaris Ketua RT 01 RW 02 Kelurahan Santi. Jainuddin adalah Sekretaris dan Gufran Ketua RT-nya.
Apa yang melatari ide mereka? Jainuddin kepada Bimakini.com menuturkan, sebenarnya ide ini sudah lama. Terinspirasi dari dinamika Pemilukada, dimana masyarakat sudah mulai terkotak karena berbeda dukungan.
Padahal perbedaan dukungan, kata dia, tidak mesti harus memutus silaturrami, namun saling menghargai perbedaan. “Orang banyak menertawakan apa yang kami lakukan, namun ini hanya sekedar hiburan ditengah riuhnya dinamika Pemilukada,” ujarnya via handphone (HP), Minggu.
Jain mengaku sebenarnya ingin menulis nama masing-masing di baligo, hanya saja lupa, sementara sudah tercetak. Namun tidak masalah dan tetap dipasang dan justru orang kian penasaran ingin tahu siapa orangnya. “Rencananya nama pasangan kami adalah JAGUR, tapi baligonya sudah terlanjur jadi,” ujarnya.
Baligo yang dibuat, kata dia, ada dua buah, namun baru satu yang terpasang. Satu lagi akan dipasang di lokasi strategis dan rencananya di perempatan Santi, karena banyak atribut calon disana. (BE.16) Bimakini.com
