Headlines News :
Home » » Misteri Sang Peretas Situs Revolusi Mental

Misteri Sang Peretas Situs Revolusi Mental

Biografi Profil Biodata Peretas Situs Revolusi MentalMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani, Senin (24/8) kemarin baru saja meluncurkan situs revolusi mental www.revolusimental.go.id. Namun, selang beberapa lama setelah peluncuran situs tersebut tidak bisa diakses. Menurut Chairman Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII), Rudi Lumanto, situs tersebut benar adanya di serang. Namun sayangnya, dirinya tidak tahu siapa yang menyerang.

Sementara itu menurut pengamat IT, Ruby Alamsyah, penyerang situs tersebut sudah bisa diidentifikasi. Penyerangnya ini, kata dia, tergolong sering meretas website di Indonesia. "Peretasnya itu I3r_cod3. Dia ini hobi mendeface atau hack situs-situs Indonesia yang tidak aman. Dia sangat aktif," ujarnya kepada Merdeka.com, Rabu (28/8). "Lebih serunya, dihack oleh hacker yang biasa research common web application vulnerability - mostly opensource," tambahnya. Hingga saat ini, berdasarkan pantauan Merdeka.com pukul 17.33 WIB, website revolusimental.go.id juga belum bisa diakses.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Puan Maharani, Senin (24/8) kemarin baru saja meluncurkan situs revolusi mental www.revolusimental.go.id. Namun, selang beberapa lama setelah peluncuran situs tersebut tidak bisa diakses. Kabarnya, situs tersebut diretas orang yang tak bertanggung jawab. Informasi itu, Merdeka.com dapatkan dari pengelola situs yang juga pegawai di Kementerian PMK, Achmad Gunawan. Adanya dugaan peretasan di website yang baru diluncurkan itu, dibenarkan juga oleh Ketua Umum Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII), Rudi Lumanto. "Iya, itu benar di-deface beberapa waktu peluncuran website tersebut," ujarnya ketika dihubungi Merdeka.com, Rabu (26/8).

Namun, dirinya belum mengetahui darimana pihak yang menjahili website www.revolusimental.go.id itu. Belum diketahuinya 'aktor' peretasan itu, lantaran tidak ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak Kementerian PMK ke ID-SIRTII. "Kita belum ikut menangani hal itu. Kalau dari kita menunggu permintaan dari pihak Kementerian PMK terlebih dahulu," kata Rudi. Jika mengacu pada data ID-SIRTII tahun 2014, tercatat serangan cyber ke Indonesia mencapai 48,4 juta sepanjang tahun tersebut. Kebanyakan, website yang diserang adalah milik pemerintah.
Share this article :
 
Support : Creating Website | Data Biografi | Mas Template
Copyright © 2011. Peristiwa Fenomena - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger